1 Januari 2010

Tahun Baruan Di Masjid As-Salam

Bete_Palayu IV, menyambut datangnya tahun baru Hijriah 1 Muharam 1431 DKM As-Salam mengadakan serangkaian acara peringatan sejak tanggal 18 hingga 20 Desember 2009 lalu. Sebenarnya kegiatan ini belum menjadi hal yang rutin setiap tahun tetapi untuk kedepannya menurut H Atik (58 th) selaku ketua DKM As Salam yang sekaligus menjadi panitia kegiatan tersebut. menerangkan bahwa kegiatan semacam ini akan dilakukan secara regular setiap tahunnya, & untuk hari besar Islam lainnya pun akan di lakukan kegiatan peringatan juga.
Dalam kegiatan kali ini selain Shalat Khusu berjamaah, untuk lebih memeriahkan tahun baru 1431 H tersebut, para panitia sengaja menggelar pula kegiatan lainnya seperti santunan untuk anak-anak yatim yang faqir-miskin, ceramah keagamaan serta santunan ke panti-panti asuhan yang berada di daerah bogor.
Acara yang berlangsung atas inisiatif DKM masjid As Salam yang didukung oleh warga Palayu RW VII ini berlangsung meriah. Penceramah yang sekaligus imam shalat khusu tersebut pun sengaja didatangkan dari Bandung. Tak ayal antusias warga pada puncak perayaan tanggal 20 Desember lalu pun bersuka cita untuk tetap mengikutinya. Acara yang dijadwalkan sejak pukul 08.00 hingga pukul 17.00 WIB ini berhasil mengundang banyak warga, dan acaranyapun menarik hingga partisipan menjadi semangat mengikuti kegiatan tersebut hingga usai.
Menurut Widodo (43 th) yang juga tegabung dalam kepanitiaan menambahkan, sebenarnya selain dikhususkan untuk warga sekitar, kegiatan ini juga di buka untuk umum dan turut mengundang berbagai pihak diantaranya jamaah masjid-masjid terdekat serta murid-murid sekolahan yang berada disekitar Tegal Gundil.
Ternyata selain peringatan tahun islam tersebut, DKM Mesjid As-Salam pun selalu mengadakan acara keagamaan lainnya seperti Tafsir Al-Qur’an yang digelar setiap satu minggu sekali. Sudah barang tentu dalam memperingati hari besar lainnya DKM As-Salam akan selalu mencoba mengadakan berbagai kegiatan misalnya seperti sukuran, pengajian, doa bersama maupun dzikir bareng.
Dengan kegiatan ini harapannya “agar para generasi muda bisa meneruskan acara-acara seperti ini. Kalau bisa yang lebih dari ini” Widodo (43 th) berkomentar. Dia juga menjelaskan bahwa di jaman globalisasi seperti ini budaya memperingati hari-hari besar islam sangat jarang sekali di adakan, maka dari itu katanya selalu diadakan acara semacam ini agar menjalin hubungan erat antar warga, meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan YME dan turut mensejahterakan masyarakat yang kurang mampu. ”itung–itung bersilahturahmi seluruh staff DKM masjid As-Salam, pun ini semua sebagai renungan kita di tahun sebelumnya seperiti intropeksi diri kita sendiri ujarnya bersemangat. (Pm/Rd)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar