27 Maret 2010

PKK Tegal Gundil Menggelar Acara Lompat-Lompat

BeTe_Sejak pagi hari warga berduyung-duyung menyerbu Aula Kelurahan Tegal Gundil. Pasalnya pada hari Minggu lalu, tanggal 28 Maret 2010 tim penggerak PKK Kel Tegal Gundil mengadakan sebuah pertandingan masyarakat, yaitu lomba skipping atau lompat tali. Perlombaan yang merupakan kerja bareng dengan pihak kelurahan Tegal Gundil dan didukung oleh FOMI (Federasi Olahraga Masyarakat Indonesia) Kota Bogor ini berlangsung sejak pukul sembilan pagi hingga tengah hari.
Kegiatan Perlombaan yang mengundang perwakilan warga dan para pelajar ini sejatinya merupakan pertandingan penyisihan, sebab para peserta pemenang lomba akan mewakili daerahnya masing-masing untuk ditandingkan kembali pada tingkat Kota Bogor. Tegal Gundil sendiri akan diwakili oleh dua orang peserta, Intan Avionita (15 th) dari RT 04/VI dan Hendra Susanto (30 th) dari RW 17. Mereka masing-masing menyabet juara pertama dari cabang perorangan anak & dewasa. Sedangkan pada cabang kelompok/grup anak & dewasa pemenangnya tidak ada yang mencapai waktu minimum, sebab dalam ketentuan pertandingan diharuskan untuk mencapai atau melewati batas waktu lima menit untuk kategori grup & tiga menit untuk perorangan.
Menurut ketua pelaksana ibu Heni Haerani (50 th) yang sekaligus Ketua tim penggerak PKK Tegal Gundil ini menyebutkan bahwa perlombaan skipping ini dilakukan oleh 16 kelurahan dari tiga kecamatan se-Kota Bogor. Hal ini berkaitan dengan PMT (Program Makanan Tambahan) untuk mengatasi gizi buruk di Kota Bogor, dimana program tersebut disponsori oleh perusahaan mebel & Furniture terkemuka diKota Bogor yang menggagas kegiatan tersebut bersama FOMI.
Sehingga tidak heran di 16 kelurahan tersebut juga benar-benar mengupayakan perlombaan yang sama bila tidak mau di stop programnya ungkap Bu Lurah yang sedikit mengisyaratkan kekawhatirannya. Namun dibalik itu semua, kegiatan yang baru pertama kalinya diadakan ini cukup mengundang respon dari warga seputar Tegal gundil.
Hal tersebut terjawab dengan banyaknya antusias warga yang mendaftar dan mengikuti lomba tali tersebut. Sebanyak 100 peserta lebih mengikuti cabang perorangan ditambah enam kelompok regu/grup. Yang jelas dengan digelarnya kegiatan ini, dijadikan warga sebagai ajang silaturahmi & kangen-kangenan, karena jarang ketemu secara kebetulan. Semoga saja tali silaturahmi tetap terjalin. Amin (KK)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar